Taslim juga tak habis pikir, beberapa produk yang diimpor dari China ini justru bisa dibikin sendiri di Indonesia. Anehnya, masih tetap mendatangkan produk tersebut dari China.
Menurut Mantan Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Pemuda Muhammadiyah Sumatera Barat ini, China benar benar mampu memanfaatkan momen pandemi Covid-19.
“Virus Corona juga merubah pola pembelajaran tatap muka dengan daring. Dengan pembelajaran daring, memaksa semua pelajar punya smartphone. Bahkan sampai ke tingkat sekolah dasar. China telah mengantisipasi dari awal dengan membombardir Indonesia dengan produk smartphone murah beragam merk dan tipe,” ujarnya.
Sementara masyarakat Indonesia hanya menjadi objek dari pemasaran produk China. “Padahal kita mampu menciptakan produk yang sama. Namun, tentu saja harus dapat dukungan pemerintah melalui regulasi dan berbagai kemudahan. Kalau tidak, kita akan selalu menjadi pasar empuk bagi negara lain,” ujarnya. (Salih)
Tip & Trik
<<< Sebelumnya
Selanjutnya>>>