Zarfi Deson Kemas Reses dengan Gotong Royong

oleh

“Semoga apa yang kita lakukan hari ini menjadi amal ibadah bagi kita semua,” katanya.

Deson mengatakan, ia memilih reses dengan cara dikemas dalam bentuk gotong royong. Masyarakat yang bekerja sebagai petani, nelayan serta pedagang kecil tak sungkan untuk hadir.

Menurutnya, dengan reses seperti ini lebih bisa menyentuh dan mendengar masalah masyarakat secara langsung. Jika dilaksanakan di gedung, kemungkinan hanya diikuti oleh orang berpakaian rapi dan berdasi, sehingga petani dan nelayan enggan untuk menghadiri.

“Dengan begini kita bisa mendengar langsung aspirasi masyarakat dan mengetahui masalah apa yang tengah dihadapi masyarakat, kita langsung jemput bola” ujarnya.

Dengan menjemput bola langsung ke masyarakat, ia menilai nilai-nilai luhur sebagai bangsa Indonesia yaitu bergotong royong terus terpelihara.

Kata Deson, kebersamaan dan kekompakan dalam gotong royong adalah suatu kebanggaan. Untuk itu, ia mengajak masyarakat untuk terus membina dan memelihara kebersamaan dan kekompakan.

“Mari terus kita jaga kebersamaan dan kekompakan kita. Basamo mako manjadi,” sebutnya.

Menanggapi dukungan dari masyarakat, ia mengucapkan terimakasih atas kepercayaan masyarakat kepada dirinya.

Ia mengaku tidak bisa lepas dari masyarakat banyak. Sebab, ia bisa menjadi seperti sekarang karena masyarakat banyak.

Menarik dibaca