Padang Panjang, Spirit Sumbar – Sesuai salah satu bidang kegiatannya yakni pendidikan, Yayasan Bina Permata Bangsa (Yayasan BPB), Padang Panjang berencana akan mendirikan pendidikan formal mulai 2022 datang. Pada tahap awal, pendidikan formal yang akan dibuka adalah pendidikan anak usia dini (PAUD).
Rencana itu terungkap dari bincang singkat Spirit Sumbar dengan Pembina Yayasan BPB, Nasrullah Nukman, usai menggelar buka puasa bersama sekitar 70 orang anak yatim di Kota Padang Panjang bertempat di Rumah Yayasan BPB, Jalan St.Syahrir, Kelurahan Pasar Usang, Kota Padang Panjang, Selasa malam (27/4) lalu.
Pertimbangannya kenapa dimulai dari tingkat PAUD, kata Nasrullah, yang juga Anggota DPRD Kota Padang Panjang dari PKS itu, jawabnya, karena Adrayustin, isterinya, yang jadi Ketua Yayasan BPB itu merupakan sarjana pendidikan program studi (prodi) pendidikan anak usia dini.
Berdiri sejak tahun 2013 lalu, Yayasan BPB memiliki tiga bidang kegiatan, yakni pendidikan, sosial dan keagamaan (Islam). Di dalamnya juga terdapat kegiatan membantu menggerakan dan bimbingan usaha ekonomi umat, terutama ekonomi keluarga miskin atau kurang mampu.
Terkait itu selama ini bentuk kegiatan yang dilakukan di lapangan, seperti wirid pengajian mingguan, perbaikan bacaan Al Quran peserta wirid, membantu Lansia yang dianggap terlantar, membantu anak yatim dan anak dari keluarga miskin, serta memberi bimbingan usaha ekonomi bagi keluarga miskin/kurang mampu.