Padang Panjang, Spiritsumbar.com — Salah satu ruang Auditorium obyek wisata Minang Fantasi (Mifan) Kota Padang Panjang ramai oleh kehadiran jurnalis, sehari Kamis, akhir Maret 2022 lalu. Itulah kegiatan puncak hadirnya Forum Jurnalis Keterbukaan Informasi Publik (FJKIP) di Kota Serambi Mekah tersebut
Hari itu, ada dua kegiatan utama yang berlangsung di Mifan, terkait berdirinya FJKIP Padang Panjang. Pertama, pengukuhan pengurus FJKIP periode 2022-2025 kota itu oleh Ketua FJKIP Provinsi Sumatera Barat, Gusriyono. Acara ini digelar sore, hadir Walikota Padang Panjang, Fadly Amran, Forkopimda dan sejumlah pejabat daerah.
Paginya hingga siang, pengurus/anggota FJKIP Padang Panjang mengikuti bimbingan teknik (Bimtek) dengan materi antara lain latar-belakang dan tujuan berdirinya FJKIP sebagai mitra dari Komite Informasi (KI) di tanah air, serta pola kerjanya. Pemateri Nofal Wiska dari KI Sumbar dan Gusriyono (Ketua FJKIP Sumbar).
Pengurus FJKIP Kota Padang Panjang yang dilantik pada Kamis sorenya (31/03) itu tediri dari;
-Ketua : Alfian YN
-Wakil Ketua : Ellefwinofri
-Sekretaris : Rifnaldi
-Bendahara : Syafriyanto
Kepengurusan FJKIP Kota Padang Panjang dilengkapi sebanyak delapan koordinator bidang (Korbid), terdiri bidang pendidikan, sosial, advokasi, penelitian dan pengembangan (Litbang), pemberdayaan perempuan, keagamaan, sumber daya manusia (SDM) dan kelembagaan. Anggota puluhan wartawan.
Walikota Fadly Amran pada acara itu, menyebut hadirnya FJKIP di Padang Panjang diharapkan akan lebih mendorong/menjaga terwujudnya keterbukaan informasi publik (KIP) di daerahnya. Sebab, sesuai UU No.14/2008, KIP selain terkait upaya mewujudkan good governance, juga bisa mendorong partisipasi public dalam pembangunan.
Berkenaan itu, Fadly mengimbau seluruh kepala organisasi perangkat daerah (OPD) di Kota Padang Panjang agar menjalankan pesan UU No.14/2008 ini dengan baik. Kalau ada permintaan informasi dari public, misalnya dari pers, terkait kebijakan/kegiatan public, seperti pembangunan, agar dilayani dengan baik.
Sebelumnya, Ketua FJKIP Sumbar, Gusriyono, menyebut keanggotaan FJKIP Kota Padang Panjang terbanyak di antara FJKIP di kota/kabupaten di Sumbar. Dua Kota/kabupaten itu adalah Bukittinggi Pesisir Selatan. Pesannya kepada pengurus/anggota FJKIP di kota sejuk itu, agar jaga selalu integritas pribadi dan sebagai anggota FJKIP. Jalankan tugas sesuai aturan berlaku.
Dalam mencari informasi kepada instansi pemerintah, misalnya, Gusriyono mengingatkan bahwa tidak semua bisa diungkap ke public. Anggota FJKIP mesti paham dan hargai itu, misalnya data kekuatan militer, masalah privasi,seperti nomor handphon, NIK dan lainnya. Warning dari Ketua FJKIP Sumbar itu, juga ikut diingatkan kemudian oleh Alfian YN lewat sambutan singkatnya usai dilantik jadi Ketua FJKIP Padang Panjang.
Bagian lain, terkait kehadiran FJKIP di Padang Panjang periode 2022-2025, Alfian berharap kepada rekan-rekannya untuk komit menjaga citra FJKIP, jalankan fungsi sesuai aturan berlaku. Kepada Pemko Padang Panjang, Forkopimda dan stakeholders, Alfian berharap dukungan.(jym/yet).–