Secara keseluruhan bimbingan teknis pengelolaan kuliner bertujuan untuk meningkatkan kreativitas pelaku IKM untuk mengolah makanan dan minuman yang bermutu hingga memiliki gizi yang tinggi.
”Jadi peserta juga bisa memenuhi permintaan pasar terkait makanan kotak ringan dan berdampak positif terhadap perekonomian peserta,” katanya.
Dia mengatakan narasumber dalam kegiatan tersebut adalah Hendra Ilham Chaniago seorang akademisi yang akan berbicara tentang digital marketing hingga Harisman yang merupakan direktur Royal Asia College yang akan menjabarkan prospek bisnis kuliner di masa depan.
Sementara itu Kepala Dinas Dinas Perindustrian dan Perdagangan Sumbar Novrial yang diwakili oleh sekretaris dinas mengatakan, penyelenggara pemerintah provinsi terus berupaya untuk meningkatkan daya saing berbagai jenis produk IKM, termasuk pada bidang kuliner.
Jadi diharapkan peserta bisa berkembang menghasilkan berbagai olahan kuliner yang bervariasi dan sesuai dengan perkembangan global.