Ditegaskannya, SMK Sungai limau ini memiliki kejuruan yang lengkap, diantaranya mesin alat berat, perangkat lunak dan beberapa lainnya, dimana jurusan tersebut amat dibutuhkan dalam persaingan tekhnologi kedepan.
Dalam membangun pendidikan anak, jangan bebankan kelengkapan infrastruktur pada komite atau orang tua siswa, tapi kewajiban pemerintah untuk bisa melengkapinya.
“Sudahlah infrastruktur tak lengkap, bahan untuk praktek juga tidak me cukupi, padahal tamatan SMK ini semestinya siap pakai, Diknas harus fikirkan hal itu, jangan lagi bebankan semua pada siswa dan orang tua,” tegas Nurnas berang.
Pada saat kunjungan, Nurnas diterima langsung kepala SMK Akmal, camat setempat dan staf serta guru disekolah unggulan tersebut
Akmal meminta dengan sangat, agar HM. Nurnas bisa membawa permasalahan yang mereka alami saat ini pada pembahasan penganggaran di DPRD Sumbar, sehingga kondisi SMK Sungai Limau tidak lagi menjadi miris.
“Kami berharap agar pak Nurnas bisa membantu memasukkan anggaran serta lainnya dalam pembahasan di DPRD Sumbar, hal ini amat berguna untuk peserta didik,” pinta Akmal.
Dia juga berharap, agar Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat tidak mempersulit mereka dalam administrasi maupun lainnya, sebaliknya agar memberi perhatian.