Atas keberhasilan itu, Gubernur Mahyeldi menyampaikan ucapan selamat kepada Pemerintah Kota Padang Panjang di bawah pimpinan Fadly Amran atas jasa dan darma baktinya dalam memajukan koperasi dan UMKM. Semoga penghargaan ini bisa jadi batu loncatan meraih penghargaan lebih tinggi lagi ke depan.
Walikota Padang Panjang, Fadly Amran terkait penghargaan itu, menyebutnya sebagai bentuk apresiasi pemerintah pusat terhadap insan koperasi di tanah air. Kunci utama dalam mengembangkan koperasi dan UKM menurut Fadly, sarjana bisnis lulusan Amerika itu, adalah kebersamaan dan gotong-royong.
Terkait upaya pembinaan koperasi di Padang Panjang, Fadly menyebut program itu salah satu program unggulannya dalam RPJM 2018-2023. Dalam program ini, tidak saja pengembangan koperasi, tapi juga upaya merubah sistem koperasi di kota ini dari pola konvensional ke pola syariah.
Sejalan itu, Pemko dengan unit kerja terkait telah melakukan pendampingan ke sekitar 40 koperasi. Sebagian dari koperasi ini, seperti diungkap terpisah oleh Kadis Perindakop setempat, Arpan, sudah pola syariah, meski belum 100%. Salah satu contohnya, KPN Balaikota, yang kini dipimpin oleh Winarno, S3 ekonomi Unand.
