Rudi Anggara pengunjung asal Ranah Batahan mengatakan pihaknya tiap tahun menjadikan objek wisata Pantai Air Bangis dan Pulau Pigago tempat berliburan setelah lebaran hari raya. Namun sayang, tiap tahun masalah sampah belum bisa ditangani pengelola maupun masyarakat setempat. Belum lagi minimnya kamar MCK di objek wisata panrai. Jika di biarkan seperti ini takutnya pengunjung tak ingin berlama – lama berkunjung kembali ke Pantai Air Bangis.
Tak Jauh beda Rudy Solomon mengaku kecewa dengan kondisi kebersihan yang ada di Sepanjang Pantai Air Bangis. Sampah berserakan dimana – mana pantai yang indah terlihat kumuh ulah sampah yang bertebaran. Belum lagi fasilitas MCK dan kamar ganti minim. Kalaupun ada terlihat hanya asal ada. “Jika ini dibiarkan, wisatawan enggan berkunjung kembali,” ujarnya.
Salah seorang mahasiswa bidang Pariwisata Andi Martaon mengatakan Dinas Lingkungan Hidup dan Dinas Pariwisata Pasbar mestinya tahu akan tupoksi dalam rangka menjadikan Pasbar sebagai tujuan Pariwisata. “Jika persoalan kebersihan diabaikan, apalagi minimnya sarana penunjang seperti MCK, wisatawan akan enggan berkunjung ke Pasbar. Ini mesti sebagai catatan bagi Pemkab Pasbar jika ingin memajukan dunia pariwisata mesti di benahi ke depan,” ujarnya. (Buyung)