Ketika lewat di depan pedagang kerupuk talas, walikota juga diminta membeli kerupuk. Ibu, penjaja kerupuk talas, ketiban rezeki Rp20.000, dengan imbalan 2 bungkus kerupuk talasnya. “Terimakasih pak walikota. Sering-sering pak walikota ke pasar dan berbelanja, Pak,” kata pedagang bersangkutan dengan wajah berseri.
“Gimana rasanya, jika tempat berjualannya sudah ditata dengan baik,” tanya walikota. Spontan, para PKL yang dijumpai, mengaku senang dan bahagia dengan pengaturan lokasi berjualan itu. Walikota meminta, agar para PKL di Payakumbuh, tetap mematuhi pengaturan lokasi berjualan mereka itu.”Jangan ada lagi, di antara PKL yang berjualan di badan jalan, trotoar atau di pelataran perpakiran,” ajak walikota.
WBA