Tapi politik adalah last minute, di Gerindra punya mekanisme menentukan Paslon diusung, yaitu panitia seleksi, para calon dipanggil ke DPP, apa putusan setelah itu baru bisa disebut resmi,” ujar Toaik lagi.
Menurut data JPS, banyak kader Gerindra yang memiliki popularitas dan elektabilitas bagus selain Vasco.
“Tidak bung Vasco saja, dari catatan kaki, ada Indra Cari dan Sam Salam, keduanya punya Hooligans Elektoral,,” ujar Toaik.
Sedangkan pemerhati politik Sumbar Febby Dt Bangso mengatakan, acap kali penentuan Paslon di Pilkada bertolak belakang dari daerah dengan pimpinan pusat Parpol.
“Kita lihat saja keputusan finalnya, tapi terkait Dt Indra Catri saya lebih cendrung maju jadi Cawagub Mahyeldi, Indra Catri punya basis elektoral pasti dan pengalaman good governance yang mumpuni,” ujar Febby.
Toaik sendiri masih meyakini Paslon Petahana Wagub Sumbar saat ini yaitu Audy Joinaly.
“Saya masih optimis Cawagub petahana adalah Bro Audy Joinaly, ini melihat tiga tahun lebih Mahyeldi-Audy solid dan jauh dari pertikaian dalam menjalankan pemerintahan dan pembangunan di Sumbar ini,” ujar Toaik.
Sekarang kata Toaik, sudah awal Juli, tentu pendaftaran semakin dekat.
“Ingat putran waktu politik itu kencang, jadi semakin dekat hari H (pendaratan bakal calon) maka semakin menyala lah Pilkada Sumbar 2024,” ujar Toaik yang di berbagai whatsapp group mencuitkan #SafeAudy #ApaSalahAudyBuya. (***)
