Spiritsumbar.com | Bukittinggi – Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Irwan Prayitno membuka Pelatihan Peningkatan Kapasitas Politik Kebangsaan Perspektif Gender Prov Sumbar di Convention Hall Bung Hatta Bukittinggi, Selasa (17/10/2017).
Gubernur dalam arahan, mengutarakan bahwa Indek Development Gender (IDG) Sumbar tertinggi di Indonesia. Hal ini dikarenakan adanya sistem matrilineal yang telah menjadi budaya di Sumatera Barat. Disamping budaya egaliter dan suasana demokratis yang telah tertanam dalam keseharian.
Namun disisi Indeks Pemberdayaan Gender (IPG) ujarnya, Sumbar menempati urutan ke 11 di Indonesia. Hal ini dilihat dari peranan perempuan dalam kekuasaan dan politik.
Jumlah anggota DPRD perempuan masih sedikit, apalagi belum ada Kepala Daerah yang perempuan di Sumbar.
“Artinya, perempuan Sumatera Barat potensial dalam pembangunan gender, namun masih perlu ditingkatkan dalam keberperanannya dalam lingkaran politik, pemerintahan dan kekuasaan,” ujarnya.
Peningkatan IPG ini tambahnya, bisa dilakukan, jika mindset kaum perempuan dalam berpolitik berada dalam patron yang tepat. Perlu peningkatan wawasan dalam berpolitik praktis dan lain lain.
Berdasarkan data statistik, jumlah pemilih perempuan lebih banyak dari pemilih laki-laki, harusnya anggota Legislatif lebih banyak dari kaum perempuan. Namun yang terjadi justru sebaliknya, laki laki lebih banyak dalam lingkaran politik dan kekuasaan.