Irwandi menambahkan, langkah utama Pemkab dalam menyambut Normal Baru adalah mempersiapkan sarana prasarana dan tenaga kesehatan dimulai di Puskesmas sampai RSUD M. Ali Hanafiah. “Tentu yang menjadi perhatian utama kita adalah bidang kesehatan ini, karena nanti ketika masa Normal Baru berlaku dan ada peningkatan jumlah masyarakat terpapar, kita sudah siap,” katanya.
Di RSUD M. Ali Hanafiah, kata Irwandi lagi, saat ini sudah ada 5 kamar beserta fasilitas untuk pasien Covid-19. “Ketika Normal Baru diberlakukan dan terjadi penambahan atau lonjakan pasien, maka tetap di kirim ke RSUD Rujukan Pemprov Sumbar karena di samping banyak, fasilitas dan obat untuk kesembuhan tersedia, RSUD M. Ali Hanafiah dipakai ketika RSUD rujukan Pemprov Sumbar lain penuh,” ungkapnya.
Namun, tambah Sekda, kejadian penambahan penyebaran Covid-19 menjadi hal yang tidak kita inginkan. “Tentu kesadaran dan dukungan masyarakat terhadap pelaksanaan prosedur dan ketetapan dalam Normal Baru nanti sangat kita harapkan, terutama di Pasar Raya, tempat wisata, tempat ibadah dan tempat yang berpotensi ciptakan keramaian lainnya. Kuncinya ada dua, pakai masker dan sering cuci tangan dengan sabun,” himbaunya.
Lebih lanjut Sekda Irwandi mengungkapkan, ke depan dalam tahapan Normal Baru nanti, berbagai sektor akan dibuka kembali.