Tahun Baru, Haflatul Quran di Tanah Datar

oleh

“Sebagai pusat kebudayaan Minangkabau, mari kita tunjukkan jati diri masyarakat Minangkabau yang sesungguhnya, yang menjunjung falsafah Adat Basandi Syara’ Syara’ Basandi Kitabullah,” ajaknya

Melalui Haflatul Qur’an, selain mensyiarkan agama Islam juga mengajak masyarakat banyak berzikir dan memohon ampunan Allah SWT.

“Saya ajak masyarakat Tanah Datar agar di masing-masing masjid atau surau dapat juga mengisi dengan acara Haflatul Qur’an ataupun kegiatan keagamaan lainnya dan saya minta tidak melaksanakan kegiatan berupa hiburan malam yang berdampak terhadap ketertiban dan ketentraman masyarakat yang berbau pornografi dan mabuk-mabukan. Karena bisa menimbulkan dampak negatif seperti perkelahian, kecelakaan lalu lintas bahkan terjadinya perbuatan asusila dan perzinahan,” pesan Bupati.

Kita lindungi dan jaga anak kemenakan kita semua, jangan terlalu berlebihan menyambut malam pergantian tahun.

“Usai mengikuti Haflatul Quran yang berakhir jam 23.00 WIB, Bupati Tanah Datar bersama Forkompinda akan berkeliling memantau langsung kondisi keamanan dan ketertiban di beberapa titik keramaian di Tanah Datar,” pungkas Adriyanti.

Selanjutnya : Tahun Baru, Berdakwah di Bukittinggi

<<< Prev   [ 1 ]   [ 2 ]   [ 3 ]   [ 4 ]   [ 5 ]   [ 6 ]   Next >>>

Penulis : David

Menarik dibaca