Pihaknya juga melakukan survei tanpa simulasi kertas suara. Hasilnya, NA-IC tetap unggul. Dari survei itu, elektabilitas NA-IC 27,1 persen, Mulyadi-Ali Mukhni 23,3 persen, Mahyeldi-Audy 19,9 persen, Fakhrizal-Genius Umar 10 persen. Dari survei itu, 19,7 persen responden merupakan swing voters, 10,2 persen responden tidak tahu/tidak menjawab, sedangkan 9,5 persen responden merahasiakan jawaban.
Dalam survei itu, kata Anas RA, juga diketahui tingkat keterkenalan (popularitas) dan tingkat kesukaan masyarakat Sumbar terhadap calon gubernur dan wakil gubernur. Berikut hasilnya.
Popularitas Nasrul Abit 80,2 persen, sedangkan tingkat kesukaannya 50,7 persen. Popularitas Mulyadi 70,5 persen dengan tingkat kesukaan 44 persen. Popularitas Mahyeldi 60,2 persen dengan tingkat kesukaan 43,5 persen.
Popularitas Indra Catri 53,5 persen dengan tingkat kesukaan 30,7 persen. Popularitas Audy 44,8 persen dengan tingkat kesukaan 29,2 persen. Popularitas Ali Mukhni 40,3 persen dengan tingkat kesukaan 28,4 persen. Popularitas Fakhrizal 31,6 persen dengan tingkat kesukaan 17,7 persen. Popularitas Genius Umar 28,9 persen dengan tingkat kesukaan 14,1 persen. (*)
Tip & Trik