SPIRITSUMBAR.com, Agam – Untuk kemajuan daerah dan meningkatkan kesejahteraan ekonomi masyarakat, pejabat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Agam adakan study komperatif ke Nanggroe Aceh Darussalam. Namun, dalam perjalanan pulang terjadi kecelakaan tunggal, di Kabupaten Mandailing Natal.
Bus yang ditumpangi rombongan Pemkab. Agam menyasar jembatan dan masuk sungai lebih kurang tinggi 10 meter.
Diduga kecelakaan disebabkan sopir kurang menguasai medan jalan karena banyak tikungan. Bisa juga sopir kurang fit dan mengantuk. Tapi yang jelas ini merupakan takdir dari Yang Maha Kuasa dan tak bisa di elakan.
Korban tewas dalam kecelakaan rombongan pejabat Kabupaten Agam, di Kabupaten Mandailing Natal Sumatera Utara. Senin 6/2/2021, membawa duka yang mendalam bagi Pemkab. Agam maupun masyarakat.
Duka, para korban meninggal dalam rangka menjalankan tugas sebagai Abdi Negara untuk kepentingan ekonomi masyarakat. Membawa visi dan misi untuk meningkatkan perekonomian masyarakat Kabupaten Agam yang lebih baik lagi ke depan, pasca Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di masa pandemi Covid 19.
Di Aceh “Serangan virus Covid 19 dalam kurun waktu satu tahun terakhir tidak berdampak terhadap para pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di Provinsi Aceh”, papar Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Agam Drs. Martias Wanto pada wartawan, sehingga perekonomian masyarakat Aceh tetap stabil.
