Kepala SMAN 1 Batang Kapas, Drs. Syamsuir, M.Pd menjelaskan Pembangunan fisik sekolah memang sudah berhasil digenjot. Khususnya pada massa kepemimpinan kepala sekolah sebelumnya. “Ditambah saat ini beberapa pembangunan dan perbaikan beberapa sarana telah dilaksanakan,” ungkapnya.
Dia bertekad untuk terus menjadikan sekolah tersebut memiliki kualitas output yang membanggakan. “Di SMAN 1 Batang Kapas sebannyak 6 orang alumninnya telah menamatkan studi sebagai dokter umum dan beberapa orang sarjana di berbagai bidang disiplin ilmu.
Diakui, dari aspek kualitas SMA Batang Kapas masih berada dibawah SMA Lain yang ada di Kabupaten pesisir selatan. Namun demikian, Syamsuir tetap optimistis suatu saat kualitas pendidikan di sekolah yang dipimpinnya ini bisa sejajar dengan sekolah-sekolah yang telah lebih dahulu meraih kesuksesan.
Meningkatkan mutu pendidikan, kata syamsuir, tidak semudah membalik telapak tangan sebab banyak pihak dan komponen yang berperan didalamnya. Namun secara bertahap kami akan coba memperbaiki komponen yang kurang berperan sehingga menjadi sebuah sinergis yang harmonis.
Kini dengan berhasilnya SMA Negeri 1 Batang Kapas mendapat piagam Adiwiyata ini, secara bertahap komponen itu telah mulai bergerak. Hal ini terbukti dengan pada lomba kompetisi sains nasional(KSN)tingkat kabupaten yang di adakan beberapa waktu lalu dan berhasil meraih Pringkat satu dalam mata pelajaran geografi dan peringkat satu mata pelajaran fisika.