Sepeda Motor Tabrakan Beruntun, Seorang Pelajar Tewas di Tempat

oleh

DHARMASRAYA – Diduga Kehilangan kendali dan kecepatan tinggi seorang pelajar tewas di Jalan Lintas Sumatera, Nagari Sungai Dareh, Kecamatan Pulau Punjung, Kabupaten Dharmasraya, Sumatera Barat..

Simak : Geger, Sosok Remaja Perempuan Ditemukan Sudah Jadi Mayat di Tempat Tidur

Tempat Kejadian Peristiwa kecelakan lalu lintas beruntun sesama kendaraan sepeda motor satu arah itu terjadi tepat di Depan kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Dharmasraya, pada Minggu (20/3/2022)

Edi (42) salah warga setempat yang berada di lokasi kejadian mengatakan, dikagetkan dengan peristiwa kecelakaan tersebut. “Kami lagi duduk di warung yang tidak jauh dari Tempat kejadian tersebut. Kemudian terdengar suara yang sangat keras,” ujarnya.

Kontan melihat ke sumber suara, mereka melihat ada beberapa sepada motor terjatuh di jalan lintas sumatera tersebut. “Kami bersama warga berlari menuju terjadinya kecelakaan. Ternyata berapa orang korban kecalakaan tersebut sudah terkapar di jalan dan ada korban yang terjatuh dan tidak sadarkan diri di dekat Beton saluran air,” ujarnya.

Tak lama berselang, pihak kepolisian dan mobil ambulance datang ke lokasi dan selanjutnya korban di bawa ke IGD RSUD Sungai Dareh, untuk mendapat pertolongan. Tetapi sayang sekali, korban yang tidak sadarkan diri tersebut, setelah mendapat informasi meninggal dunia.

Simak : Perusahaan Asal Belgia Gugat PSSI Rp 672 Miliar

Kapolres Dharmasraya, AKBP Nurhadiansyah melalui Kasatlantas Polres Dharmasraya Iptu Sayyid Malik Ibrahim, mengatakan, kecelakaan tersebut satu arah dari Muaro Bungo menuju arah Padang,

Dia menjelaskan kejadian berawal kendaraan sepeda motor Honda Vario tanpa nomor polisi dikendarai oleh seseorang yang belum tahu identiasnya. Saat ini pengendara sepeda motor tersebut melarikan diri.

Kendaraan tersebut beriringan satu arah di belakang sepeda motor Suzuki shogun tanpa nomor polisi yang dikendarai oleh Andre Andesca (18) berstatus pelajar. Kemudian dari arah belakang, sepeda motor Vario tanpa nomor polisi datang bersamaan dengan sepeda motor Yamaha Mio BA 6768 VR yang dikendarai oleh Rangga Rahmat Jonatan (13) juga berstatus pelajar.

Diduga pengendara sepeda motor Yamaha Mio BA 6768 VR dalam kecapatan tinggi menyenggol bagian belakang sepeda motor Vario tanpa nomor polisi tersebut. Kecelakan beruntun teresebut tidak bisa dihindarkan.

Akhirnya korban Rangga Rahmat Jonatan keluar dari bahu jalan sebelah kanan dari arah Muaro Bungo. Karena gagal mengendalikan, pengendara tersebut masuk ke dalam gorong gorong saluran air di luar bahu jalan sebelah kanan jalan lintas sumatera dan korban meninggal dunia.

Sedangkan korban sepada motor yang lain mengalami luka ringan. Semua korban sudah berada di IGD RSUD Sungai Dareh dalam perawatan. Sementara, korban meninggal dunia telah di bawa oleh pihak keluarga untuk di semayamkan

“Kami dari Satuan Lalu Lintas Polres Dharmasraya mengimbau kepada pengendara kendaraan, khususnya sepada motor untuk melengakapi kendaraan seperti plat nomor polisi dan kaca spion. Juga wajib menggunakan helm dan Surat Izin Mengemudi (SIM). Utamakan keselamatan dalam mengedarai kendaraan. Karena keluarga menunggu di rumah,” ujar Kasatlantas Polres Dharmasraya Iptu Sayyid Malik Ibrahim, (eko)

Menarik dibaca