“Kalau ijazah palsu, mana mungkin Pak Nasrul Abit bisa menjabat. Pertanyaan lain, kenapa baru sekarang isu itu dimainkan, termasuk isu PKI?” katanya.
Sementara itu, Aprinal Tanjung, tokoh masyarakat Pessel, mengatakan bahwa masyarakat sudah cerdas dan tidak mudah termakan hoax. Masyarakat paham bahwa isu itu hanya untuk menjatuhkan jagoan mereka pada Pilgub Sumbar.
“Semakin banyak fitnah yang tak jelas itu semakin kuat tekad kami untuk memenangkan NA-IC,” tuturnya. (rel/adv)
Tip & Trik
loading…