Pesisir Selatan, SPIRITSUMBAR.com – Beberapa lembaga riset melakukan survei jelang pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Langkah ini, mereka lakukan untuk melihat elektabilitas (keterpilihan) para bakal calon yang beredar di tengah masyarakat, jelang pelaksanaan Pilkada serentak yang akan berlangsung pada 27 November 2024.
Sblf Myriset konsultan, salah satu lembaga riset juga melakukan survei di Pesisir Selatan (Pessel), Sumatera Barat (Sumbar) jelang Pilkada Pessel.
Bahkan Sblf Myriset konsultan telah merilis hasil survei, terkait persepsi pemilu menjelang pilkada Pessel 2024. Dia jelaskan, pelaksanaan survei dilakukan pada 18 – 21 Juli 2024 dengan 600 responden.
Menggunakan metode multistage random sampling di seluruh kecamatan se Pesisir Selatan.
Salah satu survei yang dilakukan, terkait elektabilitas bakal calon bupati dan pasangan pendampingnya untuk memimpin Pesisir Selatan 5 tahun ke depan.
Hasilnya, 70.67 persen masyarakat Pesisir Selatan menjatuhkan pilihan pada Hendrajoni. Bupati Pesisir Selatan periode 2016 – 2021 ini dianggap memiliki kepuasan kinerja lebih baik dibandingkan dengan bupati yang menjabat saat ini.
Sementara, Bupati incumbent, Rusma Yul Anwar memiliki elektabilitas 22.50 persen. Disusul Rudi Hariansyah 3.50 persen, Ali Tanjung, 3.17 persen dan Rudi Syafriadi 0.17 persen.
Hal menarik masyarakat Pesisir Selatan menginginkan Hendrajoni berpasangan dengan Risnaldi.
Sosok Risnaldi dianggap mampu berkolaborasi dengan Hendrajoni. Apalagi, Risnaldi telah berpengalaman, baik sebagai Anggota Anggota DPRD Pessel dan DPRD Sumbar. Apalagi Pasangan Hendrajoni-Risnaldi memiliki sebaran wilayah Utara-Selatan.
Saat simulasi 3 calon berpasangan didapatkan elektabilitas Hendrajoni-Risnaldi 69.83 persen, Rusma Yul Anwar-Rudi Hariansyah 27 persen dan Ali Tanjung-Rudi Syafriadi 3.17 persen.
Tingginya elektabilitas Hendrajoni terjawab saat pertanyaan perbandingan kepuasaan kinerja antara kepemimpinan Hendrajoni dan Rusma Yul Anwar, masyarakat Pessel menilai 76.17 persen puas terhadap kinerja Hendrajoni berbanding 23.83 persen untuk Rusma Yul Anwar. (Rel)
