Sedangkan Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno menyampaikan, bahwa pihaknya berharap kegiatan RIF dapat berdampak positif bagi perbaikan infrastruktur pariwisata di Sumatera Barat.
“Hingga tahun 2016, jumlah hotel di Sumatera Barat yang hotel bintang 58 hotel yang non bintang 316 hotel, totalnya 374 hotel. Ini masih sepertiga dari jumlah hotel di Nusa Tenggara Barat yang mencapai 900-an atau Bali yang mencapai 2.000 hotel,” ungkapnya.
Irwan juga mengemukakan bahwa jumlah wisatawan asing yang masuk ke Sumatera Barat tahun lalu bahkan hanya 46 ribu wisatawan, turun dari tahun sebelumnya yang mencapai 48 ribu wisatawan.
”Oleh karena itu, dengan adanya RIF diharapkan jumlah hotel maupun wisatawan asing ke Sumatera Barat dapat meningkat,” tegasnya.
Kegiatan RIF Padang 2017 merupakan salah satu upaya Pemerintahan Presiden Joko Widodo dalam mengembangkan sektor pariwisata. Hingga tahun 2019, pemerintah menargetkan jumlah wisatawan mancanegara mencapai 20 juta orang pertahun, serta wisatawan nusantara berjumlah 275 juta orang. Dari sektor pariwisata tersebut pemerintah mengestimasi jumlah devisa yang dihasilkan mencapai Rp 260 triliun.
“Alhamdulillah, kegiatan RIF 2017 di Kota Padang ini telah menjadi trending topic oleh netizen diberbagai medsos dengan taggar *#padangRIF2017″* ungkap Gubernur.