Reydonnyzar Moenek : Pers Bantu Efektivitas Pembangunan Daerah

oleh

SpiritSumbar.com, Jakarta – Perkembangan media sosial (medsos) yang sangat pesat, bahkan cenderung bebas tak terbatas, ternyata tidak membuat pers konvensional harus ketar-ketir. Masih banyak pihak yang merindukan informasi yang benar dan objektif, dan itu hanya didapat di media cetak, elektronik, dan digital yang legal formal.

Hal itu diungkapkan Sekjen DPD RI Reydonnyzar Moenek sebagai refleksi pada momentum peringatan Hari Pers Nasional (HPN), Sabtu (8/2/2020).

Masyarakat di daerah-daerah, kata pamong senior yang akrab disapa Donny ini, sangat membutuhkan informasi yang benar, agar tidak terjebak pada pemberitaan yang berpotensi menimbulkan konflik, kegaduhan politik, memecah-belah, merusak tatanan kehidupan masyarakat, bangsa dan negara.



Era digitalisasi dan medsos dewasa ini, menurut Juru Bicara Mendagri era Gamawan Fauzi itu, harus menjadi peluang dan panggilan sejarah bagi media mainstream, formal dan legal untuk menyuguhkan berita-berita yang benar, mencerdaskan, mencerahkan sekaligus meluruskan berita-berita hoaks, fitnah, caci-maki, dan sebagainya. “Sehingga kehidupan masyarakat, bangsa, dan negara ini tetap harmonis, damai dalam bingkai NKRI,” tegasnya.

Ia mengimbau insan pers untuk terus-menerus meningkatkan kedewasaannya dalam membuat berita yang objektif, proporsional, profesional, dan selalu mengedepankan cover both side (keberimbangan berita) serta bertanggung jawab.

Menarik dibaca