“Jika anggarannya memungkinkan untuk diakomodir melalui Pokir maka akan kita lakukan perbaikan,” cakapnya.
“Persoalan banjir memang menjadi keluhan masyarakat Kelurahan Mata Air Kota Padang. Jika curah hujan tinggi genangan air bisa lebih kurang 2 meter,” katanya.
Ia juga menyinggung pembangunan shelter yang belum ada di kelurahan Mata Air sebagai sarana penyelamatan diri warga dari bencana alam tsunami.
Dikatakannya, masukan-masukan yang dihimpun akan menjadi rujukan kinerja dan akan dibawa pada rapat-rapat resmi bersama pemerintah daerah, sehingga pembangunan berjalan maksimal. (*)