Kota Padang, SPIRITSUMBAR.com – Anggota DPRD Kota Padang, H. Rusdi, ST MT isi masa reses sidang kedua dengan menemui konstituen untuk penjaringan aspirasi di tiga titik pada kelurahan yang berbeda dari Selasa hingga Kamis 7-9 Januari 2025.
Pada penjaringan aspirasi hari ketiga, H. Rusdi menemui konstituen, di Mushalla Bahrul Amal, Kelurahan Koto Baru Nan XX Kecamatan Lubuk Begalung, Kota Padang, Sumatera Barat (Sumbar) pada Kamis, 9 Januari 2025.
Reses juga dihadiri Camat Lubuk Begalung yang diwakili Sekretaris Camat (Sekcam) Betty Ernita, S.Sos MM, Kasi Pemerintahan Aciak Syukur dan Lurah Koto Baru Nan XX, Donasri, S.Sos.
Juga hadir Ketua LPM Koto Baru Nan XX Ismetsyah SH, Ketua RT dan Ketua RW, Ketua masjid dan mushalla, para tokoh masyarakat dan warga Koto Baru Nan XX.
Majelis Taklim, Bundo Kanduang, PSM dan PAUD.
Dalam pertemuan tersebut terungkap berbagai kecemasan masyarakat. Seperti makin maraknya tawuran remaja, Begal dan kenakalan remaja lainnya.
“Terkait dengan aksi kenakalan remaja agar dicarikan solusinya. Salah satunya, dengan menggiatkan pembangunan sarpras olah raga di masjid dan mushalla,” ujar Khairul Zaman salah seorang Ketua RT di Koto Baru Nan XX.
Khairul Zaman juga menyoroti rusak tatanan kehidupan masyarakat dengan keberadaan pinjaman online (pinjol). Hal ini harus dicarikan solusi agar masyarakat terbebas dari hutang yang sangat mencekik.
Dia berharap DPRD Kota Padang melalui H. Rusdi memfasilitasi kehadiran koperasi syariah di masjid dan mushalla. Terutama, dengan melahirkan dana abadi umat.
Sementara, H. Syamsir salah seorang tokoh agama, bersyukur terpilihnya H. Rusdi yang mewakili Koto Baru. Karena, dia mengaku cemas dengan maraknya politik uang pada Pemilu 2024.
“Mari kita dukung Pak Rusdi dan jangan tergiur dengan politik uang. Karena hal itu, akan menghancurkan masa depan bangsa dan menyengsarakan masyarakat,” ujarnya.
Ikhlas Daci, Ketua RT 02 RW 09 berharap dibangunnya gedung serba guna di atas tanah fasilitas umum (fasum) yang berada di lingkungan RW 9. Keberadaan gedung ini diharapkan untu dimanfaatkan oleh warga Koto Baru. Baik untuk pesta perkawinan dan pertemuan lintas RW dan RT serta LPM.
Upik yang juga salah seorang Ketua RT sangat sedih lantaran selama ini proposal majelis taklim Masjid Darul Hikmah tidak pernah direspon oleh anggota DPRD Padang Dapil 4. Dia sangat berharap pada H. Rusdi untuk mendukung program yang telah dirancang para ibu-ibu majelis taklim.
Selain itu, Upik sangat perhatian H. Rusdi untuk perbaikan riol di lokasi RT 02 RW 08 yang telah rusak.
Sementara Ketua LPS Koto Baru Ade juga mengeluhkan masih belum lengkapnya becak motor untuk mengangkut sampah warga.
“Masih banyak kekurangan alat-alat sarpras LPS. Seperti betor yang masih dibutuhkan 6 unit lagi. Juga, alat komunikasi antara petugas pemungut sampah serta alat tulis, komputer dan printer,” ujarnya.
Terkait banyak aspirasi yang disampaikan, H. Rusdi berjanji untuk menindaklanjutinya. Namun dia berpesan semua aspirasi itu akan dibahas pada Musrenbang kelurahan.
“Semua usulan akan disusun berdasarkan skala prioritas. Walau begitu, semua aspirasi akan kita tampung. Selanjutkan akan kita koordinasikan dengan organisasi perangkat daerah atau OPD,” ujar Anggota Fraksi Partai Demokrat DPRD Kota Padang yang sangat respon dengan persoalan masyarakat ini.
Penjaringan aspirasi warga di Koto Baru adalah yang terakhir dalam rangka memasuki masa sidang kedua ini. Sebelumnya, Anggota Komisi IV DPRD Kota Padang ini telah hadir bersama konstituennya di Kelurahan Tanjuang Aua Nan XX pada Selasa (7/1/2025). Selanjutnya, di RW 01 Kelurahan Banuaran Nan XX pada Selasa 8/1/2025 (Salih)