Rapor Pendidikan untuk Apa

oleh

Di dalam rapor pendidikan terdapat Kemampuan Literasi, Kemampuan Numerasi. Iklim Keamanan Sekolah, Iklim Inklusivitas, Iklim Kebhinnekaan, Angka Partisipasi Sekolah, Tingkat Kepuasan Dunia Kerja terhadap lulusan SMK (Sekolah Menengah Kejuruan), Tingkat Penyerapan Lulusan SMK, Tingkat pertumbuhan pendidik PAUD S.1 dan D IV, dan proporsi jumlah satuan PAUD terakreditasi minimal B.

Penyesuaian Rapor Pendidikan untuk satuan pendidikan tahun 2024 juga dilakukan, pertama, memuat Survei Hasil Lingkungan Belajar PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) dengan tiga indikator yakni penerapan pendekatan pembelajaran yang sesuai untuk anak usia dini, pembelajaran yang membangun kemampuan pondasi, dan kemitraan dengan orang tua/wali.

Kedua, penyempurnaan tampilan untuk memudahkan pemanfaatan Rapor Pendidikan oleh pengguna. Hal yang dilakukan adalah : pertama, penyempurnaan unduhan dengan panduan yang lebih jelas dan komprehensif, menghubungkan perencanaan dengan implementasi program pembenahan, termasuk IKM (Implementasi Kurikulum Merdeka). Kedua, penggunaan delta absolut dibandingkan dengan delta persentase tahun lalu. Ketiga, Penyesuaian tampilan akar masalah untuk memudahkan pengguna.

Dalam mewujudkan peningkatan kualitas pendidikan di daerah, ada beberapa hal yang harus dilakukan oleh pemerintah daerah sebagai tindak lanjut dari data yang ada dalam rapor pendidikan, antara lain sebagai referensi perencanaan dan penganggaran, mendukung kegiatan Asesmen Nasional, Survei lingkungan belajar, implementasi kurikulum merdeka, serta mengangkat kepala sekolah dan pengawas sekolah yang berasal dari program guru penggerak.

Menarik dibaca