Radio Amatir dalam PJJ

oleh

Peserta didik dalam satu kelas terlebih dahulu di data tempat tinggalnya mana yang berdekatan. Andaikan dalam sebuah kelas terdapat 30 orang peserta didik. Kita cukup membeli HT 7 buah untuk satu kelas, pola pembagiannya satu buah HT untuk 5 orang peserta didik yang tempat tinggalnya berdekatan dan satu buah HT untuk guru.

Dengan adanya HT dan pemanfaatan jaringan radio amatir guru-guru bisa mengajar secara leluasa tanpa paket data internet dengan peserta didik dari rumah atau dari sekolahnya dengan jadwal belajar yang sudah disepakati bersama. Peserta didik bisa berdiskusi secara interaktif dengan gurunya dan dengan sesama peserta didik kapan saja pada jalur frekwensi yang telah ditetapkan. Pembelajaran akan terasa lebih aktif dan menyenangkan, guru bisa memantau peserta didiknya dalam belajar.

Bagi orang tua peserta didikpun rasanya tidak akan terlalu sulit untuk membelikan HT ini untuk anak-anaknya karena harganya yang jauh lebih murah dari pada membelikan sebuah Hand Phone. Orang tua tidak perlu lagi membeli paket data setiap saat untuk pembelajaran jarak jauh anaknya di masa pandemi ini. Bahkan kalau orang tua mau, diapun bisa memiliki HT dan masuk di frekwensi yang telah ditetapkan untuk memantau anaknya belajar.

Menarik dibaca