KAMPAR SpiritSumbar.com – Kecelakaan lalu lintas (Lakalantas) antara minibus dan truk sedang parkir terjadi di depan SMA Plus Riau di Kubang Raya, Kampar, Provinsi Riau, Kamis (27/4/2023).
BACA JUGA : Mulai 2030, Umat Islam Bakal Jalankan Ibadah Puasa Ramadhan 2 Kali Dalam Setahun
Akibatnya peristiwa tersebut, 3 orang dilaporkan tewas dan 2 lainnya luka parah dan dilarikan ke RS Aulia dan RS Mesra yang ada di Pekanbaru. Kesemua korban, merupakan sopir dan penumpang minibus yang naas.
Dari Informasi, mobil BM 1694 QK melaju dari Jalan Garuda Sakti menuju ke Kubang Raya. Namun setiba di lokasi mobil menabrak truk yang sedang parkir.
“Benar telah terjadi laka lantas di wilayah hukum Polsek Siak Hulu, Polres Kampar. Kejadian pukul 06.30 WIB pagi tadi,” kata Kapolsek Siak Hulu, AKP Zainal Arifin saat dikonfirmasi wartawan, Kamis (27/4/2023).
BACA JUGA : Pengumuman KPU Sumbar Tentang Pengajuan Bakal Calon Anggota DPRD Sumbar untuk Pemilu 2024
Zainal menyebut mobil Avanza BM 1694 QK melaju dan menabrak truk tronton BM 8196 AU. Mobil Avanza terbalik hingga menyebabkan korban meninggal dunia.
“Kondisi korban meninggal dunia ada tiga dan tiga orang mengalami luka-luka dibawa ke RS Aulia dan RS Mesra,” kata Zainal.
Sementara, Kabid Humas Polda Riau Kombes Nandang Mu’min Wijaya sebagaimana dilansir laman media center riau mengatakan, peristiwa itu terjadi di Jalan Kubang Raya, KM 4 Desa Kubang Jaya, Kecamatan Siak Hulu, Kabupaten Kampar, Kamis (27/4/2023) sekira pukul 06.00 WIB.
“Korban merupakan satu keluarga, yakni Janawir (57), Sumarni (53), Tomo Suwirman (25), Annisa Rahmati (19) dan Zahra Suwirman (12) mereka warga Jalan Berdikari, Kelurahan Kulim, Kecamatan Tenayan Raya, Kota Pekanbaru,” ujar Nandang kepada wartawan.
Nandang menyebutkan, korban yang meninggal dunia atas nama Tomi, Annisa dan Zahra. Sedangkan yang luka-luka Janawir dan Sumarni. “Penumpang yang mengalami kepala putus atas nama Tomi, anak dari Janawir,” ucapnya.
Nandang menjelaskan, kejadian itu berawal saat mobil Avanza yang dikemudikan oleh Janawir, membawa penumpang 4 orang yang merupakan istri dan anak-anaknya. Mereka bergerak dari Simpang Panam Garuda Sakti ke arah Simpang Kubang.
Namun, saat tiba di Jalan Kubang Raya KM 4 Desa Kubang Jaya, Janawir tidak konsentrasi. Dia tidak dapat mengendalikan laju kendaraannya. Akibatnya kendaraan oleng lalu bergerak melebar ke arah kiri jalan.
“Di sebelah kiri jalan ada mobil truk tronton BM 8196 AU yang sedang terparkir. Karena jarak yang sudah terlalu dekat bagian tengah kiri mobil Avanza menabrak bagian kiri belakang truck yang sedang terparkir,” jelasnya.
Kecelakaan lalulintas pun tak dapat dielakkan. Kejadian itu mengakibatkan Janawir dan istrinya mengalami luka-luka dan dibawa ke RS Aulia Pekanbaru.
Kemudian anak-anaknya, Annisa mengalami luka berat dibawa Ke RS Mesra Siak Hulu. Tapi nyawa Annisa tak dapat diselamatkan kemudian meninggal dunia.
Sedangkan Tomo meninggal di TKP dibawa Ke RS Mesra Siak Hulu dengan kondisi kepala putus dan terpisah dari badan. Zahra mengalami luka berat dibawa ke RS Mesra Siak Hulu, tapi dinyatakan meninggal dunia oleh tim medis.
“Untuk korban yang luka-luka sudah di RS sakit Aulia Hospital dan RS Mesra Siak Hulu. Saat ini anggota masih lakukan olah TKP dan mengamankan barang bukti,” ujarnya.
Dari informasi yang beredar, para korban pulang mudik dari Tebing Tinggi, Kenagarian Kambang, Kecamatan Lengayang, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat. (Salih)