Sedangkan produksi jagung Sumbar tahun 2020 935.716 ton atau kurang 59.465 ton dari target produksi yang ditetapkan.
Untuk meningkatkan produksi padi, menurut Syafrizal Ucok pemerintah dan masyarakat perlu melakukan langkah-langkah konkrit dan nyata. Langkah itu antara lain melakukan pola tanam padi serentak dan membasmi hama wereng.
Juga, membudayakan kembali berburu tikus. untuk memutus populasi hama tikus. Termasuk, mengambil langkah yang tegas. Untuk mencegah terjadinya alih fungsi lahan pertanian khususnya sawah.
“Sudah jarang kita mendengar masyarakat melakukan kegiatan berburu tikus sambil bergotong royong membersihkan saluran air sawah. Kegiatan berburu tikus ini harus kita lakukan lagi sebagai budaya petani sehingga populasi hama tikus dapat dikendalikan,” kata Syafrizal Ucok yang pernah menjadi Wakil Bupati Pesisir Selatan 2005-2010.
Kemudian, dalam menjaga luas areal sawah produktif, diharapkan oleh Syafrizal Ucok agar pimpinan daerah di kabupaten/kota bersikap tegas mencegah terjadinya alih fungsi lahan pertanian khususnya sawah. Bupati/walikota diharapkan jangan terlalu mudah memberikan izin alih fungsi lahan sawah atau merevisi Perda tata ruang wilayah.
“Sekarang ada modus dari pemilik sawah di daerah yang sengaja menelantarkan sawahnya seolah-olah tidak ada pengairan, sehingga menjadi lahan tidak produktif. Atas alasan itu, kemudian dalam waktu yang tidak begitu lama lahan itu tiba-tiba sudah beralih fungsi saja menjadi perumahan. Mari kita stop alih fungsi lahan pertanian,” kata Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi dan Keuangan Syafrizal Ucok tegas.