Perkemahan pramuka tersebut diikuti sebanyak 1458 peserta dari tingkat SD/MIN, 769 pramuka penggalang dari tingkat SLTP, 293 pramukan penegak/ pendega dari SLTA dan 295 Pembina yang menempati sebanyak 270 tenda.
Dikatakan, perkemahan pramuka itu selain bertujuan untuk mengikuti LT.III dan Kegiatan Tangkas Pramuka tingkat Solok Selatan, juga menanamkan rasa patriotisme dan semangat perjuangan generasi muda dalam rangka mengisi kemerdekaan bangsa.
Pantauan media ini, di lokasi perkemahanan di jembatan Kuning tersebut sudah ramai PKL bagaikan dipasar, mereka menjual aneka makanandan minuman ringan, mainan anak- anak, pakaian sekolah dan pakaian anak- anak.
Dengan demikian perkemahan pramuka selama 3 hari itu,bakalberdampak terhadap perekonomian masyarakat setempat, sehingga memenuhi kebutuhan mereka sehari- hari.
Salah seorang pedagang buah bernama Udin (40) mengaku sejak dua hari lalu dia menjual buah di sana telah berhasil mendapatkan omset Rp.100.000 perhari. Itupun lokasi belum ramai. “ Mudah-mudahan dalam 3 hari ini, saya mendapatkan omset dari penjualan buah sekitarRp.1 juta, ujarnya.