Ketua BKKBN, Surya Candra Surapaty mengatakan bahwa keberhasilan program KB menurunkan angka kelahiran total dari 5,6 pada tahun 70-an menjadi 2,6 tahun 2000 menghasilkan “Bonus Demografi.” Bonus Demografi merupakan jumlah penduduk usia kerja mendominasi, melebihi 50% dari mereka yang usia tidak kerja. Bonus Demografi ini bisa menjadi pedang bermata dua, yang artinya bisa jadi anugerah dan musibah bagi kesejahteraan masyarakat Indonesia.
“Kalau mau jadi anugerah, manusianya harus berkualitas, kalau tidak berkualitas akan menjadi bencana kependudukan. Maka dari itu, sekarang pemerintah gencar menggalakkan program pembangunan kualitas hidup manusia. Dan melalui Pramuka Saka Kencana ini diharapkan bisa menjadi wadah bagi generasi muda, Generasi Berencana,” jelasnya.
Selain itu, Ketua Harian Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jawa Barat, Baim Setiawan mengharapkan agar Satuan Karya ini menjadi Job Creator, menjadi ladang lapangan kerja sehingga bisa memberikan jaminan masa depan berkualitas bagi Pramuka.