Berharap bantuan pemerintah, selama ini belum tersentuh. Alasan yang didapat Ready dari warga sekitar, Nuzuwar tidak memiliki persyaratan administrasi seperti KTP dan kartu keluarga untuk bisa diusulkan sebagai penerima bantuan pemerintah nagari maupun pemerintah kabupaten.
Untuk bertahan hidup selama ini dia bergantung pada hasil penjualan skala kecil kecilan buah sawo miliknya. walau tak seberapa, dicukup cukupkan saja, yang penting dapat beli beras dan lauk seadanya, papar Nuzuwar melanjutkan ceritanya pada Ready dengan nada pelan.
Malam terus merayap menuju pagi, sesekali lelaki tua itu memindahkan tangan yang lama lelah ke dahinya yang keriput dimakan usia. Ketika Ready, anggota Polsek Batipuh Selatan yang dikenal dekat dengan warga itu pamit pulang, pikiranya jadi nelangsa .
Salah satu yang membuatnya berpikir keras adalah bagaimana upaya menjadikan hidup Nuzuwar lebih layak, punya tempat tinggal untuk berlindung dari terpaan hujan dan panas, angin dan dinginnya malam , ada pakaian yang bersih serta bekal untuk bertahan dari kehausan dan kelaparan.
Simak : Niat Hadiri Wisuda Sang Putri, Satu Keluarga Alami Kecelakaan
Pertemuan dengan Nuzuwar dilaporkan Ready kepada Kapolsek Batipuh Selatan, Iptu Jhon Hendri,SH dan ikut diketahui Kanit Bhabinmas, Bripka Ardianto. Begitu juga niat tulus Ready untuk membangun sebuah rumah layak huni bagi kakek tua itu diapresiasi dan disambut positif sang komandan.
Di luar itu, aparat nagari, pemuda dan masyarakat sekitar sangatlah senang mendengar kabar baik ini. Mereka ikut mensupport dan membantu bagaimana rumah kakek Nuzuwar bisa terwujud.
