Ditambahkan Supardi, rumah dinas baru dan gedung pasti digunakan pasien covid 19.
“Saya ditelpon ketua DPD Gerindra Sumbar, kerena tegur betul. Tetapi kami solid dengan partai. Kami minta maaf kepada masyarakat Sumbar, sendainya polemik ini menggangu masyarakat. karena dianggap tidak peka, pastinya kami selaku ketua DPRD Sumbar sangat konsen terhadap covid 19,” ujar Supardi
Dijelaskan Supardi, pihaknya menerima arahan dan intruksi BNPB. Karena Sumbar merupakan rawan bencana, maka kontruksi gedung baru akan dibangun Shelter.
“Seluruh gedung ini, berdasarkan arahan konsultan. Maka gedung ini direnovasi. Niat untuk renovasi tidak ada gedung rumdis ini,” ujar Supardi.
Evi Yandri Sekretaris DPD Gerindra mewakili pengurus DPD Gerindra Sumbar mengatakan, fungsi rumdis digunakan menyambut tamu datang.
“Rumdis tidak kepetingan pribadi. Diketahui tender ini dilakukan Pemprov. mengusulkan pemprov, maka kami kembalikan ke Pemprov Sumbar terkait pelaksanaan pembangunan rumdis ketua DPRD Sumbar. Kalau ini dihentikan, silahkan kepada pemprov Sumbar,” ujar Evi Yandri
Tampak acara jumpa pers dihadiri Sekretaris DPD Gerindra Sumbar Evi Yandri, Wakil ketua DPD Gerindra dan anggota DPRD Kota Pariaman Andi, Kabag umum dan persidangan sekretariat DPRD Sumbar.