Mata uang lain yang berasal dari alam adalah gigi ikan paus yang digunakan oleh masyarakat Fiji hingga piringan besar dari batu kapur yang digunakan oleh masyarakat Pulau Yap (Micronesia).
Pada abad ke-7 SM, kaum Olibia di Ukraina juga menciptakan mata uang dari panah. Uang tersebut juga digunakan sebagai mata uang resmi di daerah yang dikenal dengan Great Scythia atau kini Ukraina, Asia Tengah, Eropa Timur, Kaukasus Utara hingga Rusia.
Sekitar abad ke-6 SM kulit binatang juga mulai dijadikan mata uang oleh bangsa Roma kuno awal. Uang jenis ini juga ditemukan di daerah seperti Kartago atau kini Prancis, Rusia, hingga Tiongkok.
Di Tiongkok, Kaisar Wudi yang memerintah tahun 141-87 SM menciptakan mata uang dari kulit rusa jantan putih yang merupakan koleksi pribadinya. Uang ini memiliki desain yang rumit.
5. Masa Uang Logam
Atas adanya kelemahan-kelemahan yang didapatkan dari masa uang barang tersebut, memunculkan ide baru untuk menciptakan uang logam. Logam dipilih sebagai alat tukar sistem transaksi sebab memiliki nilai yang tinggi, tahan lama, tidak mudah rusak, mudah dipecah tanpa mengurangi nilai, dan mudah dibawa. Logam yang biasa dipakai sebagai alat transaksi pada era ini adalah emas dan perak.