Belajar aktif memerlukan dukungan sarana diluar manusia yang dapat membantu proses aktivitas belajar peserta didik. Seperti yang disiapkan guru baik dalam bentuk bahan ajar, media, pendekatan dan model pembelajaran yang sesuai dengan Kompetensi Dasar (KD) atau Capaian Pembelajaran (CP) yang akan dicapai.
Di dalam belajar, peserta didik telah memiliki kemampuan dasar yang diperolehnya dari lingkungan sekitar. Untuk itu, peran guru adalah memfasilitasi dan mengembangkan segenap potensi yang dimiliki peserta didik secara optimal.
Pembelajaran yang mengaktifkan peserta didik akan dapat mewujudkan peserta didik yang unggul dan berdaya saing.
Sekolah laksana tempat persemaian. Supaya kompetensi dasar yang dimiliki anak bisa tumbuh dan berkembang diperlukan lingkungan dan media yang menunjang.
Guru laksana petani yang harus memfasilitasi tanah supaya gembur, memberikan pupuk, air, melakukan penyiangan dan udara yang sesuai dengan karakteristik tanaman.