Penjualan Mobil Baru Anjlok 14,4 Persen, Dealer dan Retail Kalang Kabut

oleh

SPIRITSUMBAR.com – Penjualan mobil dikurun waktu Januari hingga Mei 2024 mengalami penurunan secara drastis.

Penurunan penjualan mobil terjadi pada semua segmen. Baik mobil penumpang maupun angkutan barang. Penurunan tak hanya dari pabrik ke dealer (wholesales) saja, tetapi juga dari dealer ke konsumen (penjualan ritel).

Data Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) yang dikutip Mobilitas di Jakarta, Senin (10/6/2024) menunjukkan penjualan mobil selama lima bulan pertama 2024 itu, total wholesales yang dibukukan seluruh pabrikan mobil di Tanah Air sebanyak 334.969 unit.

Jumlah ini anjlok sebesar 21 persen dibanding total wholesales selama periode sama di tahun 2023, yang sebanyak 423.771 unit.

Sementara, jumlah mobil yang terjual ke konsumen (penjualan ritel) pada saat yang sama hanya sebanyak 361.698 unit. Jumlah ini turun 14,4 persen dibanding jumlah penjualan ritel yang dicetak seluruh pabrikan pada lima bulan pertama di tahun lalu, yang mencapai 422.514 unit.

TONTON: Mengungkap Tabir IKN

Pada bulan Mei saja, total wholesales yang dibukukan pabrikan hanya 71.263 unit. Jumlah ini anjlok 13,3 persen dibanding bulan yang sama di tahun lalu, yang mencapai 82.189 unit.

Sedangkan penjualan ritel di bulan kelima itu, hanya sebanyak 72.137 unit. Total penjualan ritel ini anjlok 12,6 persen dibanding total penjualan ritel yang tercetak pada bulan yang sama di tahun lalu, yang mencapai 82.560 unit.

Menarik dibaca