SPIRITSUMBAR.com, Mentawai – Kepala Desa Tuapejat, Pusuibiat.T.Oinan, akhirnya menggelar ritual secara adat di Pantai Mapaddegat, Desa Tuapeijat, Kecamatan Sipora Utara, Kabupaten Kepulauan Mentawai pada sabtu,(22/1/2022).
Ritual digelar untuk menjaga keamanan kampung dari berbagai macam ganguan jin dan malapetaka lainnya. Pasca adanya orang tenggelam meninggal dunia di pantai Mapaddegat di awal Januari lalu,
Menurut Kepala Desa Tuapejat, Pusubiat T. Oinan, kegiatan ritual adat yang terlaksana ini sesuai tradisi dari kebudayaan Mentawai terdahulu. Khususnya di wilayah Sipora, Kabupaten Kepulauan Mentawai.
Hal itu bertujuan agar tidak terjadi lagi peristiwa yang sama di kemudian hari. Seperti kejadian pada awal Januari lalu.
Sehingga para pengunjung yang datang berwisata di Pantai Mapaddegat merasa tenang dan nyaman saat beraktifitas.
“Dengan terlaksananya kegiatan ritual adat tersebut, bukan berarti kita menganggap semuanya sudah aman. Namun kita harus lebih berhati -hati lagi untuk menjaga diri kita dan keluarga kita. Khususnya kepada masyarakat yang akan berkunjung untuk berwisata di pantai Mapaddegat ini,” ujarnya.
Dalam kegiatan ritual tersebut, Edison (40) yang disebut di Mentawai itu “Sikerei” (paranormal) didatangkan langsung dari Desa Marah, Kecamatan Sipora Selatan untuk membantu melaksanakan proses ritual.