Penerapan Full Day School Sudah Layakkah?

oleh

Maka dari itu , jangan sampai hak anak terabaikan bahkan sirna sudah. Hak anak untuk beristirahat, hak anak bermain dengan teman-temannya, hak anak menimba ilmu agama di luar sekolah/mengaji. Meskipun anak tersebut sekolah agama belum tentu full muatan pembelajaran agama tersebut.

Karena dalam pendidikan berkarakter bukan hanya dicokoli ilmu yang diberikan di bangku sekolah saja,  pendalaman ilmu bidang agama diluar sekolah sangat dibutuhkan. Meskipun disetiap sekolah ada pembelajaran agama. Mencetak kader-kader sumber daya manusia yang handal, harus ada kajian strategis dan pemahaman penguasaan materi berbagai aspek dan berbagai faktor pendidikan.

Dalam pembahasan tingkat pucuk di pemerintah pusat bidang pendidikan perlu kajian mendalam  yang sangat matang. Andai kata memang mau diterapkan nantinya full day shool tersebut. Yang tahu masalah perkembangan anak, disamping orang psikolog juga sosiolog.

“Disamping itu permasalahan pendidikan yang ada di daerah yang tahu itu daerah,” kata Ketua PGRI.Unifah Rasyid.

Pusat tidak bisa menginput dengan teropong jarak ajauh atau mengendalikan pakai remot control saja. Maka dari itu dalam kajian tersebut perlu studi kelayakan sejauh mana apa dan permasalahan pendidikan di daerah, baru nanti dihimpun, lantas bagaimana kesimpulannya ada dalam hasil kajiannya kajian strategis dan berkualitas.

Menarik dibaca