c). Lebih mengenal diri. Dengan menuliskan hal-hal rinci yang dilakukan setiap hari, maka anak akan lebih mudah mengenali dirinya sendiri. Berdasarkan hal itu mereka bisa kita arahkan, seberapa banyak hal-hal baik yang sudah mereka lakukan. Dan berapa waktu mereka yang terbuang dengan hal-hal yang percuma. Sehingga dapat mereka jadikan sebagai bahan untuk melakukan refleksi diri. Arahan orang tua tentu sangat diperlukan dalam hal ini. (http://bobo-Grid,id )
Memang tidak semua orang tua mampu merencanakan kegiatan tersebut. Tetapi setidaknya dengan mendiskusikannya bersama anggota keluarga, akan jelas arah kegiatan keluarga selama Ramadan dan stay at home sekarang ini. Sehingga nuansa kehidupan di rumah dapat teratur dan tidak membosankan.
Namun yang terpenting dari itu semua adalah, mampu menanamkan nilai-nilai yang bermakna bagi anak. Nilai-nilai tersebut antara lain: Nilai kebersamaan, karena setiap hari dapat melakukan kegaitan rumah secara bersama-sama. Jika sebelumnya barangkali setiap anggota kelaurga sibuk dengan urusan masing-masing di luar rumah, maka saat ini adalah kesempatan untuk menjalin rasa kebersamaan.
Nilai tanggung jawab, sebab setiap anggota keluarga telah memiliki tugas sesuai dengan yang telah ditentukan bersama. Nilai kedisiplinan, sebab dengan dengan adanya jadwal kegiatan keluarga, maka akan melatih setiap anggota keluarga taat dan patuh sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan. Nilai edukasi, sebab anak dilatih menuliskan setiap rincian kegiatan yang telah dilaksanakannya. Nilai keagamaan, setiap anggota keluarga secara bersama-sama melaksanakan kegiatan keagamaan.