Spiritsumbar.com, Sarilamak – Dalam rangka pengendalian inflansi, pemerintah kota bengkulu dan Pemkab Limapuluh Kota menjalin kerjasama di bidang peternakan. Kerjasama ini ditandai dengan Nota kesepahaman Memorandum of Understanding (MoU) antara walikota bengkulu H. Helmi Hasan dengan bupati Limapuluh Kota, Irfendi Arbi di ruang rapat, kantor bupati, Bukik Limau Sarilamak, Senin (4/12/2017).
Artikel Lainnya
Ikut hadir, wakil bupati Limapuluh Kota, Ferizal Ridwan, asisten perekonomian dan pembangunan, M Yunus, Kabag kerjasama Pemko Bengkulu, Willy, kabag perekonomian pemko Bengkulu, beserta Kepala-kepala OPD Pekab Limapuluh Kota dan Pemko Bengkulu.
Menurut walikota Bengkulu, H Helmi Hasan melalui kepala bagian Kerjasama, pemko setempat, Willy mengatakan, bahwa Pemerintah Kota Bengkulu telah sepakat menjalin kerjasama dengan pemerintah kabupaten Limapuluh Kota di bidang peternakan.
“Kita ingin menjalin kerja sama yang saling menguntungkan, dalam rangka pengendalian inflansi di Kota Bengkulu dan Kabupaten Limapuluh Kota yang salah satu diantaranya memenuhi komoditi 9 kebutuhan pokok terutama terkait dengan komoditi telur ayam dan daging ayam,”ujarnya.
Tujuannya, menjaga ketersedian komoditi telur ayam dan daging ayam dari kabupaten Limapuluh Kota ke Kota Bengkulu, “Seperti kita ketahui, kabupaten Limapuluh merupakan sentra produksi telur ayam dan daging ayam. Untuk itu kerja sama ini perlu dilakukan agar serta menjaga stabilitas harganya di wilayah masing-masing,”sebutnya.
Sementara itu, bupati Limapuluh Kota, Irfendi Arbi didampingi wakil bupati Ferizal Ridwan berharap dengan adanya kerja sama ini memberikan manfaat yang besar kepada masyarakat, terutama para peternak yang ada didua daerah ini.
“Dengan Kerja sama ini, masyarakat Limapuluh kota akan lebih semangat untuk meningkatkan kualitas komoditi telur dan daging ayam, dan kedepan dapat mensuplay hasil ternak keluar daerah,”ujarnya.
Menurut bupati, ini menandakan bahwa pangsa pasar ternak di Kabupaten Limapuluh Kota terutama komoditi telur dan daging ayam cukup menjanjikan di kabupaten Limapuluh Kota. “Tantangannya, bagaimana kedepan para peternak bisa meningkatkan kualitas dan mutu hasil ternaknya,”tambah bupati.
Irfendi arbi juga mengingatkan agar kerjasama ini bukan hanya sebatas kesepakatan kerjasama saja, namun bagaimana MoU yang dispakati bisa menentukan rencana aksi terutama bagi dinas terkaiat agar perdagangan komoditi telur dan daging ayam ini bisa berjalan dengan baik,”Bikin perencanaan yang matang, dan ciptakan kabupaten Limapuluh Kota jadi sentra telur dan daging ayam,” pungkasnya. (wba)
Editor : Saribulih
Baca juga:
