Pemerintah Optimistis Pertumbuhan 2021 di Kisaran 4,5 Hingga 5,5 Persen

oleh

OECD turut menurunkan proyeksinya. Pertumbuhan global tahun 2020 dari 2,4 persen menjadi minus 6 persen dengan kondisi tidak terjadi second wave, atau  minus 7,6 persen apabila terjadi second wave (double hit), dengan proyeksi pertumbuhan perekonomian global tahun 2021 pada kisaran 2,8 persen s.d. 5,2 persen.

Sedangkan World Bank tahun ini juga melakukan revisi yang sangat tajam untuk proyeksinya, dari 2,5 persen menjadi minus 5,2 persen. Untuk pertumbuhan perekonomian global pada tahun 2021, World Bank memprediksi menjadi 4,2 persen.

Keoptimisan ini yang mendasari Pemerintah untuk mengajukan proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia tahun 2021 pada kisaran 4,5 persen  sampai 5,5 persen untuk dibahas lebih lanjut di DPR.



Menkeu menjelaskan bahwa meski semua anggaran kementerian/lembaga (K/L) terpotong karena adanya realokasi dan refocusing, pemerintah akan mengamankan anggaran pertanian. Artinya, tidak akan dipotong.

“Progam ketahanan pangan maupun dari sisi perluasan untuk pembukaan lahan baru itu termasuk yang kita terus prioritaskan, tidak kita kurangi anggarannya,” jelas Menkeu.

Menarik dibaca