Ada tiga dimensi politik perkotaan yang mesti menjadi kajian untuk kemajuan kota Padang, yakni kewenangan pemerintahan kota, peran elit lokal yang mesti dimainkan serta pengawasan dan partisipasi masyarakat.
Hal itu disampaikan Dosen Fisip Unand Dr. Asrinaldi dalam Silaturahmi Masyarakat Padang (Simapad) 2021, di Daima Hotel, Sabtu, 3 Juli 2021.
Kegiatan yang dipandu Isa Kurniawan tersebut, Asrinaldi menjelaskan ketiga dimensi ini harus menjadi perhatian, agar pembangunan bisa berjalan secara maksimal.
Dia menambahkan, kewenangan pemerintahan kota, mesti dijalankan secara maksimal, baik oleh baik Pemerintah Kota Padang maupun DPRD.
Begitu juga, para elit lokal harus memainkan perannya. “Tidak mungkin pembangunan Kota Padang bisa jalan tanpa dukungan para elit, baik tokob agama, budaya, politik dan sebagainya.
Tak kalah penting ujarnya, pengawasan dan partisipasi masyarakat untuk mendukung pembangunan. Apabila ketiga hal ini berjalan maksimal maka tujuan pembangunan akan bisa berjalan maksimal.
Selain itu, Asrinaldi juga menegaskan pentingnya perhatian terhadap struktur perkotaan, seperti lahan yang tersingkir di kota. “Masalah lahan ini akan terus bermunculan dalam perkembangan perkotaan. Disini perlu peran ninik mamak, bundo kandung dan pemuka masyarakat lainnya,” ujarnya.