Hal sama disampaikan Sherly Andila, salah seorang guru pendamping dari SMPN 6 Padang. Dia mengaku, para pelajar merasa antusias dan puas karena mendapat pengalaman baru yang tidak dapat diperoleh di sekolah.
“Kami bisa menambah wawasan tentang peninggalan sejarah Nabi Muhammad yang sebelumnya belum terlalu dipahami oleh anak-anak. Dengan demikian, pameran artefak Nabi Muhammad SAW ini tidak hanya memperkaya pengetahuan siswa, tetapi juga memberikan pengalaman berharga bagi masyarakat umum yang hadir,” imbuhnya.
PJ Walikota Padang, Andree Algamar mengungkapkan, pameran artefak Rasullah ini sengaja didatangkan di Hari Jadi Kota Padang. Hal ini bertujuan untuk menambah wawasan para pelajar, guru dan masyarakat umum.
“Selain itu, juga untuk menambah kecintaan pada Rasulullah. Karena, telah melihat langsung berbagai peninggalan Rasulullah. Pameran akan dilaksanakan selama satu minggu,” ujarnya
Salah seorang panitia dari Event Organizer Nikhens Eldi Perkasa, Edo menjelaskan untuk dapat mengunjungi pameran, pelajar dikenakan tarif Rp10 ribu. Sedangkan, guru atau pendamping Rp25 ribu dan masyarakat umum Rp50 ribu.
