Apalagi, pertahanan yang dibangun skuad Syafriyanto Rusli begitu disiplin menyebabkan serangan tersebut patah ditengah jalan. Hingga wasit Husen asal Banten meniup pluti tanda berakhirnya babak I, kedudukan 1-0 untuk keunggulan sementara Semen Padang FC tetap bertahan.
Mengawali babak kedua, Persika Karawang berupaya menaikkan tempo serangan. Beberapa kali Riski Novriansyah dan Husnuzhon mampu membuat peluang. Namun, lagi lagi peluang yang didapat gagal dikonversi menjadi gol.
Keasyikan menyerang, justru jadi menjadi bumerang bagi Persika. Tragisnya, gol tambahan Semen Padang tersebut tercipta di detik detik pertandingan akan usai. Melalui sebuah skema serangan balik cepat, Gumum Gumilar mampu memaksimalkan umpan terobosan lewat sebuah tembakan mendatar dan berujung gol.
Gol pemain yang masuk di babak kedua ini menjadi yang terakhir sekaligus penentu kemenangan 2-0 Tim Kabau Sirah atas Persika. Dengan hasil tiga kali menang dan satu kalah, poin Semen Padang menjadi 9. Kemenangan ini, otomatis mengantar Semen Padang naik ke puncak klasemen sementara Liga 2 Wilayah Barat dengan poin 9, menggeser Persis Solo.
Susunan Pemain:
Semen Padang: Rendy Oscario; Ngurah Nanak, Ahmad Bahtiar, Ibrahim Sanjaya; Leo Guntara, Fridolin Yoku, Manda Cingi, Rosad Setiawan; Irsyad Maulana (C), Elthon Maran, Rachmat Affandi.
Cadangan: Guntur Pranata, Hengky Ardiles, Novrianto, Apriogi YP, Rudi, Abd. Rahman Lestaluhu, M. Gugum Gumilar.
Pelatih: Syafrianto Rusli