Ketua Dekranasda Payakumbuh Dr. Hj. Henny Riza Falepi, selaku ketua panitia penyelenggara, menyampaikan sejumlah gelar acara seni budaya dan lomba-lomba yang akan ditampilkan dalam Payakumbuh Bagodang, memperebutkan total hadiah Rp30 juta, selain trofi dan piagam penghargaan
Di antara kegiatan yang digelar, lomba paket pagelaran (gabungan seni budaya dan religi serta kesenian kreasi), lomba rancang busana muslimah tenun, festival tari randai dan lagu pop. Melibatkan pelajar, umum dan SKPD. Pameran industri kerajinan yang diikuti 200 stand dari berbagai UMKM, diproyeksikan, sebagai ajang promosi industri ke tengah masyarakat.
Walikota Payakumbuh Riza Falepi menyebutkan iven Bagodang ini sudah masuk kalender tahunan propinsi Sumatera Barat dan besar kemungkinan akan masuk kalender tahunan nasional dan internasional. Dikatakan Riza, pemerintah propinsi dan pemerintah pusat sudah melihat Bagodang sebagai sebuah iven yang harus ditonton dan patut dikembangkan, serta berpeluang dijadikan sebagai iven nasional atau bahkan internasional.
Pada malam penutupan tersebut, Setdako dalam sambutannya mengatakan, kesuksesan penyelenggaraan Bagodang II hendaknya dapat lebih ditingkatkan pada tahun-tahun mendatang.Tidak salah kalau pak Riza dari Dinas Pariwista propinsi mengatakan, bahwa orang luar, Pemerintahan propinsi, kementerian pariwisata, mengatakan iven ini patut ditonton, dikembangkan. Jangan sampai kita tidak melihat potensi kita dan membiarkan kesempatan hilang begitu saja.