Spiritsumbar.com, Padang – PKS dan PAN telah sepakat untuk mengusung Mahyeldi sebagai Calon Walikota Padang dan Hendri Septa, sebagai Calon Wakil Walikota Padang dalam Pilkada Padang 2018. Kesepakatan tertuang dengan keluarnya Surat Keputusan (SK) dari DPP kedua partai yang pernah bernaung dalam Fraksi Reformasi di DPR RI tersebut.
Artikel Lainnya
Kalau dilirik ke belakang, lahirnya pasangan Mahyeldi – Hendri Septa (Mata) bukanlah suatu kejutan. Karena, koalisi kedua partai ini telah terbangun sejak lama, baik di pusat maupun di Kota Padang. Malahan, diawal reformasi, Ketua DPRD Padang periode 1999 – 2004, Maigus Nasir dari PAN saling berkolaborasi dengan Wakil Ketua DPRD Padang, Muhidi dari Partai Keadilan (sekarang PKS) dalam menjalankan agenda politik dan fungsi kedewanan.
Koalisi dalam Pilkada Padang, juga terjadi saat Ketua DPD PAN Padang saat itu, Fauzi Bahar memilih berpasangan dengan Wakil Ketua DPRD Sumbar dari PKS, Mahyeldi. Walau dalam tantangan berat, lantaran dilanda bencana gempa, namun pasangan ini sukses mengembangun kembali Kota Padang.
Suatu hal yang menarik, keinginan untuk berkoalisi antara PKS dan PAN juga terjadi di Pemilihan Gubernur Sumbar, dengan memasangkan Fauzi Bahar dan Trinda Farhan Satria. Namun, hal ini gagal terwujud maka disaat last menit, muncullah Pasangan Irwan Prayitno – Muslim Kasim (alm) yang memenangkan Pemilihan Gubernur Sumbar periode 2010-2015. Kalau boleh jujur, Spirit Sumbar sudah meminta pada Fauzi Bahar agar berpasangan dengan Trinda Farhan Satria saat peletakan batu pertama pembangunan Masjid Al Quwait Banuaran dihadapan Mahyeldi, warga Banuaran dan Duta Besar Kuwait untuk Indonesia serta undangan yang hadir.