“Kita percaya bahwa sejatinya politik itu bukan sesuatu yang kotor, namun sebaliknya, ia sangat mulia apabila dilakukan dengan niat dan pelaksanaan yang terpuji,” jelas Nurdin berapi api.
Delegasi Rusia yang diwakili oleh Partai Uni Rusia yang sedang menjabat Ketua Hubungan Internasional di Majelis Federal Rusia menilai pertemuan ini penting karena akan menjadi ajang tukar menukar pengalaman berdemokarsi. Dalam 20 tahun terakhir ini sejak era demokrasi di Rusia telah lahir 70 partai politik, tapi hanya 6 partai politik saja yang punya wakilnya di Parlemen,katanya.
Delegasi Iran melalui juru bicaranya Hassan Ghafoori Fard meminta agar partai politik di era demokrasi mengusung perdamaian antar bangsa bangsa dengan menghentikan segala bentuk perang dimanapun juga. “Saya usulkan pertemuan ini agar memutuskan agar perang yang masih terjadi disejumlah negara agar supaya dihentikan. Sedang Partai Rakyat Tiongkok mengusulkan konektifitas dari daratan Tiongkok menuju Turki, dan konektivitas maritim dari Tiongkok, Selat Malaka, Selat Suez, dan Italia guna untuk memajukan perekonomian,” ujarnya.
Pertemuan Partai Partai Politik se dunia di Jakarta melahirkan 8 Kesepakatan Jakarta antara lain memajukan prinsip prinsipi demokrasi, mengurangi pemanasan global serta mengurangi kemiskinan.
