Kemampuan berfikir tingkat tinggi meliputi kemampuan berfikir kritis, logis, reflektif, metakognitif dan kreatif. Kemampuan ini tidak sekadar mengingat (recall), menyatakan kembali (restate), atau merujuk tanpa melakukan pengolahan (recite).
Adapun ciri-ciri dari kemampuan berfikir tinggi ini adalah adanya kegiatan-kegiatan menemukan, menganalisis, menciptakan metode baru. Merefleksi, memprediksi, berargumen, dan mengambil keputusan yang tepat.
Soal-soal HOTS mesti berbasis masalah kontekstual, dan stimulusnya harus menarik. Soal-soal yang sulit belum tentu HOTS, kecuali melibatkan proses bernalar.
Mencari arti dari kata yang jarang digunakan mungkin sulit, tapi itu belum tentu HOTS, kalau tidak melibatkan proses bernalar.