Bupati Solok, Gusmal mengapresiasi Walikota Padang yang ikut peduli dengan pengembangan pertanian di daerahnya. Gusmal mengaku kaget dengan keinginan Walikota Padang melakukan kerjasama dengan Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian Kementerian Pertanian.
“Saya pikir hanya Solok saja (yang menjalin kerjasama dengan Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian Kementerian Pertanian), rupanya Padang juga duluan, hampir ketinggalan saya,” sebutnya.
Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian Kementerian Pertanian Muhammad Syakir menuturkan pihaknya akan membantu pengembangan pertanian kedua daerah. Termasuk berkontribusi mendatangkan peneliti jika diperlukan.
Sementara, Kepala Bagian Perekonomian Setdako Padang Edi Dharma mengatakan bahwa teknis kerjasama pengembangan inovasi pertanian diserahkan kepada SKPD terkait. Untuk tahap pertama, Pemko Padang akan meminta Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian Kementerian Pertanian untuk melihat komoditi yang cocok untuk dikembangkan dengan pertimbangan faktor teknis dan kondisi eksisting seperti iklim dan tanah.
Edi juga menyarankan untuk nantinya kerjasama ini dapat meningkatkan produksi daerah dengan komoditi seperti bawang, cabe, jagung, ubi kayu dan lainnya melalui bibit unggul, teknologi hingga pasca panen.