Padang Bagoro, dari Ketiadaan Betor Sampai Riol Mepet

oleh

Padang, SPIRITSUMBAR.com – Kota Padang laksanakan Padang Bagoro yang berlangsung secara rutin pada tiap akhir bulan. Suatu hal menarik, program gotong yang melibatkan semua anggota keluarga tersebut juga mengangkat kegiatan sesuai dengan kondisi yang akan terjadi.

Menyikapi kondisi curah hujan yang tinggi selama bulan Mei 2024, Kota Padang mengangkat kegiatan antisipasi banjir dengan bersih drainase pada Padang Bagoro yang berlangsung pada Minggu, 26 Mei 2024.

Dukungan masyarakat untuk kegiatan rutin bulanan ini patut dapat apungan jempol. Suasana kebersamaan kembali terasa hidup dengan program aksi bersih ini. Bahkan, suasana yang awalnya semraut kembali tertata rapi. Aliran air drainase yang mepet kembali meliuk tanpa hambatan.

Walau sudah berlangsung beberapa kali, sampah dari hasil gotong royong menjadi persoalan yang belum terselesaikan. Minimnya Becak Motor (Betor) untuk memindahkan ke Tempat Pembuangan Sementara (TPS) jadi persoalan rutin pada setiap Padang Bagoro.

Seperti yang dialami warga RW 11 Kelurahan Banuaran Nan XX, Kecamatan Lubuk Begalung. Sampah yang telah dikumpulkan melalui gotong royong selalu menumpuk beberapa hari. Hal ini terjadi, lantaran ketiadaan becak motor (Betor) untuk mengangkut sampah ke TPS.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Menarik dibaca