Omset Menurun, Pedagang Ini Tetap Bersyukur

oleh

Malahan dia tidak memungkiri, memenuhi kebutuhan pendidikan saja sudah sangat sulit. Apalagi, kondisi ekonomi tahun ini juga tidak terlalu menguntungkan. “Biasanya, ada kiriman dari adik dari Jakarta, namun kondisinya juga tidak begitu baik,” ujarnya.

Anto (30) salah seorang pedagang pakaian di Pasar Tarusan, Kabupaten Pesisir Selatan juga merasakan terjadinya penurunan omset tahun ini. Menurutnya, berbeda dengan Idul Fitri sebelumnya omset penjualan baju di idul fitri 1438 H ini jauh menurun. “Biasanya 10 hari ke lebaran omset penjualan antara Rp5 sampai Rp7 juta per hari. Namun saat ini untuk mendapatkan Rp2 juta saja susah,” ujarnya, Selasa (27/6/2017).

Menurutnya, turunnya omset bisa jadi, semua sektor kini mengalami kesulitan. Baik sektor pertanian, perdagangan dan lainnya. Mereka lebih memilih menggunakannya uang yang ada untuk memenuhi kebutuhan pokok, toh palingan baju baru untuk anak anak mereka yang biasa di belikan 3 setel sekarang hanya bisa 1 setel. “Pelanggan saya selalu mengeluh kehidupan susah, lauk indak kanai, padi indak mandapek, jualan indak jalan dan banyak lagi alasannya,” tambah Anto.

Menarik dibaca