“Kualitas produk UMKM ini sudah ada yang bagus sekali kualitasnya. Tapi juga masih banyak yang perlu di upgrade dari sisi kualitas dan kemasan. Dan yang paling penting adalah membangun jaringan pasar hingga ekspor yang sejak teknologi komunikasi dan informasi berkembang pesat dengan maraknya Market place sebagai wadah yang potensial”, tutur Nevi.
Legislator asal Sumatera Barat II ini menguraikan, tantangan dan peluang UMKM untuk go Internasional adalah pembicaraan yang sangat menarik dan harus penuh dengan ke optimisan.
“Pada dasarnya kita harus yakin bahwa semua orang memiliki hak dan kesempatan yang sama. Apalagi saat ini revolusi digital informasi yang begitu eksponensial membuat siapa saja yang melek teknologi bisa mengakses pasar internasional. Perkembangan platform e-commerce semakin canggih dan menembus batas-batas negara di dunia ini bisa digunakan oleh siapa saja. Tinggal sekuat apa kemauan kita untuk menembus batas dan keluar dari kebiasaan konvensional berdagang yang kita lakukan selama ini, ” ujarnya.